Cari lampu penerangan hajat? klik disini Lagu sunda Cari keripik pisang klik disini Langsung ke konten utama

Lagu sunda

 

Cari keripik pisang klik disini Cari keripik pisang klik disini Cari keripik pisang klik disini Cari keripik pisang klik disini


Info text                       Info text

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TITANIK

  Asal Mula Sejarah Pembuatan Kapal Titanic - Sejarah Tenggelamnya Kapal. Asal mula Ide pembuatan kapal ini adalah untuk menyaingi keberadaan kapal Lusitania dan Mauretania yang dimiliki Cunard Line. White Star Line kemudian membuat kapal Titanic yang diharapkan menjadi kapal terbesar dan paling mewah. Pembangunan Titanic dilakukan di sebuah galangan kapal di Irlandia Utara. Pembuatan kapal ini dimulai selama 31 Maret 1909 hingga 31 Maret 1912 yang dibiayai oleh pengusaha asal Amerika, J.P. Morgan beserta perusahaan miliknya, International Mercantile Marine Co.  Spesifikasi Kapal Titanic :   Panjang sekitar 269 m. dan lebar28 m. Tinggi dari permukaan air ke geladak sekitar 18 m. Berat mencapai 46.328 ton.  Menampung 3.500-an penumpang beserta awak kapal.  Mesin kapal terdiri atas :   Tiga baling-baling, dua mesin empat silinder, serta satu turbin Parsons yang memiliki tekanan rendah yang berfungsi untuk memutar ketiga baling-baling.Terdapat 29 ketel yang dipanaskan 159 perapian atau tu

SASAKALA

  PANGERAN PANDE GELANG DAN PUTRI CADASARI DI tengah sebidang kebun manggis, seorang putri yang cantik jelita duduk termenung. Sorot matanya kosong, bibirnya terkatup rapat menandakan dia sedang bermuram durja. Tidak jauh dari tempat sang Putri duduk, melintaslah seorang lelaki paruh baya dengan karung di pundaknya. Lelaki itu tertegun sesaat manakala melihat sang Putri. Wajah lelaki itu tampak penuh kekhawatiran. "Sampurasun," sapanya. Sang Putri tak menyahut. Dia benar-benar larut dalam kesedihannya, sehingga tidak menyadari kehadiran lelaki itu. "Sampurasun," Lelaki itu mengulang sapa. "Ra... rampes," Sang Putri terkejut. "Si... siapa?" "Maaf jika saya telah mengejutkan Tuan Putri," kata lelaki itu seraya menundukkan kepalanya. Sang Putri tidak segera menjawab. Dia memperhatikan penuh seksama lelaki yang berdiri di hadapannya. Wajah lelaki itu tidaklah tampan, kulitnya pun legam. Namun Putri merasa yakin, lelaki itu adalah lelaki bai
TERIMAKASIH ATAS KUNJUNGANNYA